Total Tayangan Halaman

PENERAPAN GAMBAR RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL
PENERAPAN GAMBAR RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL

PENERAPAN GAMBAR RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL

- +

Oleh : Musfirawati,M.Pd

senibudayaku.com

Ragam hias adalah bentuk hiasan yang berpola yang diulang-ulang pada benda kerajinan, biasanya ragam hias ini dipakai sebagai pedoman membuat atau merancang sebuah hiasan benda kerajinan atau produk. Ragam hias ini dibuat untuk memperindah, mempercantik suatu benda sehingga benda tersebut menjadi lebih indah. ragam hias akan menambah nilai estetika suatu produk atau benda.


Ragam hias nusantara dapat kita lihat pada motif-motif di pada kerajinan, seperti batik, tenun, anyaman, tembikar, ukiran kayu, pahatan batu, sulaman dan kerajinan lainnya.

Teknik menggubah motif ragam hias dngan cara menstilasi dan mendeformasi flora, fauna, figuratif, benda, ada juga ragam huas bermotif abstrak dan memiliki pengaruh budaya luar seperti dari india, persia dan tiongkok. Hasil kegiatan menggubah ini dapat memuncukan bentuk-bentuk variasi ragam hias di Nusantara. Motif ragam hias yang terdapat pada karya kerajinan dan seni tradisional masing-masing daerah sering kali terdapat makna spiritual dan nilai budaya daerah tertentu.


RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL


Bentuk ragam hias banyak kita temukan pada karya-karya kerajinan tradisional, Dijaman sekarang ini, selain itu juga ragam hias dapat juga kita temukan pada karya seni ataupun benda lainnya, seperti pada bahan tekstil yakni kain.

Perkembangan ragam hias pada tekstil sangatlah luar biasa pesatnya, karena mengikuti mode dan trens fashion yang selalu berkembang. Di Indonesia ragam hias tekstil banyak diterapkan pada pakaian adat daerah. Penerapan ragam hias flora, fauna, dan geometris pada bahan tekstil banyak sekali ditemukan pada benda kerajinan tekstil di berbagai daerah. Setiap daerah memiliki budaya dan adat masing-masing. Setiap adat memiliki kain tradisional yang diberi motif ragam hias, berarti setiap daerah memiliki motif ragam hias masing-masing. Dapat disimpulkan bahwa ragam hias tekstil adalah bentuk dasar hiasan yang disusun secara berulang-ulang sesuai pola tertentu yang diterapkan pada bahan kain yang tujuannya untuk memperidah dan menghias kain tersebut.



TEKNIK PENERAPAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL


Teknik menggambar ragam hias pada bahan tekstil ada beberapa macam, ini tergantung dengan bahan dan alat apa yang akan digunakan. Diantaranya:


1. MEMBATIK adalah sebuah teknik menahan atau menutup warna dengan lilim malam secara berulang-ulang di atas kain sesuai dengan jumlah warna yang diinginkan. teknik pembuatan batikpun terus berkembang, batik dibuat dengan teknik tulis dan teknik cap.


2. MENENUN adalah teknik penerapan ragam hias dengan cara memasukkan secara berselang-seling kelompok benang pakan dan benang lungsi sesuai dengan pola motif yang telah ditentukan.


3. MENYULAM adalah teknik menghias kain dengan media benang dan jarum jahit, yang pengerjaannya secara manual, membutuhkan keterampilan tangan dalam pengerjaannya.


4. MEMBORDIR adalah teknik penerapan ragam hias dengan media benang dan jarum jahit dengan menggunakan bantuan mesin.


5. MELUKIS adalah teknik penerapan ragam hias pada kain dengan mengunakan alat dan bahan, seperti kuas, cat dan valet.


JENIS DAN SIFAT BAHAN TEKSTIL 


Media apapun yang digunakan dalam membuat sebuah karta pasti memiliki sifat masing-masing sesuai denga jenis bahan tersebut. Bahan tekstil terdapat beberapa jenis bahan, secara umum ada dua jenis benang atau serat, yaitu dari alami dan buatan, dapat dijelaskan sebagai berikut:


Bahan Tekstil Alami


Sebagai bahan utama produk tekstil yang dihasilkan dari bahan alam antara lain:


a. Kapuk, bahan ini diperoleh dari tanaman pohon randu yang tumbuh di Jawa, Sumatera, Meksiko, Amerika Tengah, karibia, Amerika Selatan bagian Utara dan Afrika Barat. Bahan isi disebut katun sutera karena mengkilap seperti sutera. Sifat bahan katun yakni lemah, serat pendek, tahan gerhadap kelembaban, cepat kering bila basah. Bahan ini digunakan untuk kasur, bantal dan furnitur berlapis.


b. Katun/Kapas, serat alami yang paling banyak digunakan pada pakaian, tumbuh di sekitar biji tanaman kapas. kekuatannya cukup baik, elastisitas sangat rendah, kurangkuat dan rentan terhadap kerutan, jika dipakai terasa nyaman dan lembut, daya serap terhadap air baik, mengalirkan panas dngan baik, bisa rusak karena serangan jamur, lumut, dan ngengat. Kekuatan serat dpat melemah jika dijemur menggunakan sinar matahari dalam jangka waktu yang lama. Umumnya digunakan sebagai bahan pakaian tenun dan rajutan. Digunakan untuk bahan tekstil rumahan, misalnya handuk mandi, jubah mandi, penutup tempat tidur, dan sebagainnya. Lentur, mudah kusut, serta dapat disetrika dengan temperatur panas yang tinggi.


c. Sutra, sifatnya adalah: terbuat dari serat kepompong ulat sutra, tekstur halus dan lembut, berkilau, licin, serta lentur. Kuat, rungan, tetapi dapat kehilangan hingga 20% kekuatannya saat basah. Jika terkena terlalu banyak sinar matahari dapat melemah. Jika dibiarkan kotor, dapat dirusak oleh serangga. diterapkan untuk pembuatan kemeja, piyama, jubah, dasi, blus, gaun formal, pakaian mode kelas atas, setelan pria dan baju musim panas, penutup dingin, pelapis jok, dan hiasan dinding. Banyak menyerap air dan nyaman saat digunakan.


d. Wol, sifat dari bahan tekstil wol adalah: Serat wol berasal dari bulu domba memiliki tekstur serat relatif kasar dan berkerut dengan sisik pada permukaan. Gigroskopis (mudah menyerap kelembaban), tahan terhadap listrik statis, diterapkan untuk pembuatan jaket, jas, celana, baju hangat, topi, selimut, dan karpet. Tidak mudah kusut, dapat menahan panas, sangat lentur, apabila dipanaskan menjadi lebih lunak.


e. Goni, sifatnya adalah: berasal dari tumbuhan rami (jute) atau rosela, serat termurqah, tidak tahan lama karena cepat rusak nila terkena air dalam waktu lama. Kekuatan kurang busa diubah warnanya menjadi putih berseri. Diterapkan untuk pembuatan benang pengikat untuk karpet, kain kasar , karung dan sebagainya.


Bahan Tekstil Buatan


Selain bahan alam juga banyak diproduksi bahan tekstil buatan, diantaranya:

a. Nilon, sifat bahan tekstil buatan nilon adalah: elastisitas tinggi, sangat kuat dan tahan lama, termoplastik, bisa menjadi sangat mengkilat atau kusam, tahan terhadap serangga, jamur, dan kebusukan diterapkan untuk pembuatan stocking, parasut dan kantong udara.


b. Dakron, sifat dari bahan buatan dakron adalah: memiliki nama asli polietilena tereftalat, mudah dicuci, cepat kering, tidak mudah kusut, dan mempunyai daya serap tinggi, agak keras, akan tetapi bisa digunakan untuk pengisian bantal, guling maupun boneka agar terlihat lebih terisi, terlihat rapi, memiliki bobot ringan dan mengembang dengan baik.


c. Poliester, sifat dari bahan teksil buatan piliester adalah: termoplastik, bisa dibentuk ulangan dengan proses pemanasan, kekuatan baik, hidrofobik (tidak menyerap), diterapkan untuk pembuatan pakaian tenun dan rajutan kemeja, celana, jaket, topi, seprai, selimut, dan bahan bantal.


Pewarna Tekstil Alami


Pewarna tekstil alami mempunyai sifat mudah luntur dan mudah pudar karena tidak tahan terhadap sinar matahari.


a. Kunyit (curcuma domestika), Adalah pewarna tekstil alami yang dibuat dengan cara membuat parutankunyit, Warna yang dihasilkan dari bahan ini yaitu warna kuning dan jingga.


b. Kayu Tingi (saga), adalah bahan dasar pembuatan pewarna tekstil alami yang dibuat dngan mengolah kayu dan getahnya. Warna yang dihasilkan dari bahan kayu tingi/saga yaitu meraj dan hitam.


c. Kesumba, adalah bahan dasar pewarna tekstil alami berbentuk biji-bijian. Warna dihasilkan dari biji kesumba yaitu warna merah dan kuning.


d. Tarum atau Atom (Indigofera Tinctoria). Tarum atau tom adalah sejenis tanaman yang dapat diolah sebagai bahan dasar pembuatan pewarna alami. Warna yang dihasilkan dari rendaman tarum adalah warna biru.


e. Pinang (Areca Cathecu), Dapat diolah menjadi bahan dasar pembuatan pewarna tekstil alami. Warna alami yang dihasilkan dari tumbukan halus biji buah pinang tua adalah warna merah.


f. Suji (Dracaena angustifolia), Dapat dibuat menjadi pewarna tekstil alami. Warna alami yang dihasilkan dari air hasil tumbukan halus tumbuhan ini yaitu warna hijau.


g. Kulit manggis (Garcinia Mangostana), adalah bahan dasar pembuatan warna tekstil alami. Warna yang dihasilkan dari kulit manggis yaitu biru, ungu, merah. Warna tersebut diperoleh dengan cara ditumbuk halus tumbuhanini yaitu warna hijau.


h. Akar mengkudu (Motinda citrifolia), adalah salah satu bahan pembuatan pewarna tekstil alami. Warna yang dihasilkan dari akar mengkudu yauitu warna merah kecoklatan.

i. Getah gambir

j. Jati (Tectona grandis)

k. Angsana


Pewarna Tekstil Buatan/Sintetis

a. Napthol

b. Zat Warna Indigosol

c. Zat Warna Rapid

d. Zat Warna Pigmen

e. Cat Tekstil

f. Cat Akrilik


FUNGSI RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL


Adapun fungsi ragam hias pada bahan tekstil adalah:

1. Menambah nilai estetika pada sebuah karya 

2. Menambah nilai jial produk

3. Menambah niali seni pada produk

4. Mewariskan kebudayaan bangsa lewat berkarya, dapat menurunkan ilmu atau keahlian pada orang lain.


PROSEDUR PENERAPAN RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL


Berikut ini contoh penerapan ragam hias pada tas kain atau totebag, dengan teknik lukis. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Siapkan gambar rancangan ragam hias di atas kertas

2. Siapkan tas kain atau totebag yang akan dihias dan berilah alas dari bahan karton atau tripleks di dalamnya agar pengecatan tidak akan tembus ke belakang

3. Pindahkan gambar rancangan ragam hias ke permukaan tas kain dengan pensil

4. Selanjutnya memberikan warna-warna yang menarik pada gambar rancangan dipermukaan tas kain dengan menggunakan alat kuas.

5. Setelah selesai pewarnaan, lanjutkan dengan finishing, lalu keringkan hasil gambar ragam hias dengan hair dryer atau dijemur.

Diperbarui
Tambahkan Komentar

Hello pembaca yang sholeh dan sholehah
Terima kasih ya, telah mampir dan baca tulisanku di blog www.firakahar.com ini.

Alhamdulillah wa syukrulillah aku bisa jumpai pembaca dengan menulis di blog, kalaulah ada tulisanku bermanfaat bagin pembaca, jangan sungkan dan ragu untuk di share, follow dan di coment ya.

Aku senang dan bahagia jika ada kritik ataupun masukan yang membangun terhadap tulisan-tulisanku di blog ini.

Jika ada kesempatan untuk bekerjasama boleh hubungi hp/wa-ku: 8117306556, by email_ku: mfwkk@yahoo.com

see you
regard from me
FIRA KAHAR


PENERAPAN GAMBAR RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL

PENERAPAN GAMBAR RAGAM HIAS PADA BAHAN TEKSTIL

penerapan ragam hias pada bahan tekstil